Satu hal yang membuatku
salut kepada tante Idah Ceris adalah kemauanya untuk mewujudkan keinginannya. Hal
tersebut terbukti saat ia ingin memenuhi janji sekaligus untuk mengabulkan
keinginan sahabatnya yang sedang ngidam buah alpukat. Sahabat yang ia kenal
lewat dunia maya, bahkan sahabatnya tersebut dianggap sebagai saudara sendiri. Yaa
sahabatnya tersebut tak lain adalah Noorma yang memiliki blog cah kesesi ayu
tea dan tak lain tak bukan, Noorma adalah umy ku.
Perjuangan tante Idah untuk
bisa membuat senang mak Noorma bumil yang sedang mengandung anak pertama ini
memang tidak mudah. Sebelumnya umy Noorma memang ngidam berbagai hal, terutama
soal makanan, mulai dari Tahu Gejrot Tegal yang di Semarang susah carinya,
jamur krispi yang membuat Aby Andim harus muter-muter semarang sampai beberapa
hari, hingga buah Alpukat yang saat itu memang masih jarang sekali.
Melihat keinginan
sahabatnya tersebut akhirnya Tante Idah berjanji akan mengirim buah alpukat ke
Kesesi Pekalongan. Tapi apa boleh dikata sebagaimana diceritakan oleh pemilih
blog Idahceris.com pada psotingannya “pada hari Sabtu, 29 Juli 2012 Pukul 11.00 WIB, aku
sampai di Kantor POS untuk mengirim Apukat untuk Bumil di Kesesi. Mengalami
sedikit hambatan, yaitu pihak kantor pos tidak menerima kirimanku dengan alasan
terlalu berat. Alpukat dengan berat 3 kg itu ditolak sama penjaga loket”
aduh-aduh kasian banget deh Tante Idah jadi repot…
Bukan hanya itu saja kejadian menarik juga dialami oleh
Tante Idah, setelah Gagal mengirimkan paket buah Alpukat, ia juga harus rela
dikejar-kejar oleh wong edan saat mau
pulang ke rumah dari kantor pos. Namun itulah yang barang kali membuat
perjuangannya tersebut menjadi lebih menarik, bahkan menjadi satu tanda bahwa
ia harus mengantarkan buah Alpukat tersebut langsug kepada bumil yang sedang
hamil sekaligus untuk silaturrahmi untuk bertemu langsung dengan umy Noorma,
maklum saat itu kedua sahabat tersebut belum saling ketemu kecuali melalui
dunia maya, FB, Blog dan hanya lewat sms dan telpon..kasiannn sekali yaaa
hehehhe..
Dan
akhirnya dengan tekad bulat sebulat bakso serta semangat 45 Tante Idah
memantapkan niat untuk langsung membawa buah Alpukat langsung ke Kesesi, tapi
ia tidak tahu jalan ke Kesesi Pekalongan. Namun ia pun langsung menelpon 911
alias menelpon sahabat baiknya Om Verry (Setiawan=setia sekali sama kawan
heheehe). Dan tak ketinggalan pula agar perjalanan semakin lancer Tante Idah
juga calling sahabatnya yang asli
Pekalongan yaitu om Yasir (gak pakai Arafat lhoo).
Dengan
suasana cerah dan setelah melewati
berbagai jenis jalan, mulai dari yang bagus hingga yang jelek, juga melewati
beberapa Kecamatang mulai dari Banjarmangu-Kalibening-Paninggaran-Kajen akhirnya
Tante Idah, om Very serta om Yasir sampai juga ke rumah umy Noorma di Kesesi
Kota Rt 02 Rw 03, Kesesi Pekalongan, Jawa Tengah. Meskipun saat itu adalah
bulan ramadhan 1434 H, namun perjalanan tante Idah dari Banjarnegara katanya
sangat menyenangkan.
Pertemuan dengan sahabat
memang selalu menyenangkan, meskipun baru pertama kali bertemu di dunia nyata
baik umy Noorma dan Aby Andim merasakan nuansa kekeluargaan dan persaudaraan dengan
Tante Idah, Om Very dan Om Yasir. Oleh sebab itulah pertemuan tersebut akhirnya
diisi dengan ngbrol ngalor-ngidul
kemana-mana hingga tak terasa waktu duhur pun menyapa.
Karena merasa sudah siang
dan jarak antara Kesesi Pekalongan dengan Banjarnegara lumayan jauh, akhirnya
Tante Idah, om Very dan om Yasir berpamitan untuk pulang. Namun sebelumnya
seperti halnya kegiatan para blogger saat bertemu, acara foto-foto pun tak
pernah ketinggalan. Dan tentunya meskipun aku saat itu masih berada di dalam
rahim Umy Noorma, namun aku juga ikutan narsis lhoo hehehehehe…
Dan tak ketinggalan pula, akhirnya
janji tante Idah untuk mengantarkan buah Alpukat untuk Umy Noorma pun
terpenuhi. Dan akhirnya aku juga bisa merasakan nikmatnya jus Alpukat dari
tante Idah. Meskipun saat itu aku masih dalam kandungan, aku mengucapakan
banyak terima kasih kepada tante Idah khususnya dan kepada om Very dan om Yasir
yang berkenan untuk berkunjung dan silaturrahmi kepada keluarga besar bapak Miftahudin
di Kesesi Pekalongan.
Harapannya jika dulu tante
Idah bertemu denganku melalui umy Noorma, maka saat ini Noofa berharap bisa
bertemu langsung dengan tante di dunia nyata. Dan jangan lupa juga bawa
oleh-oleh yang buanyak buat Noofa yaa tan…ooo iya jangan lupa juga bawa buah
Salak dua karung buat Aby dan buah Naga dua karung buat Umy…. Salam hangat dari
Noofa.
6 komentar:
kunjungan sayang...
salam sayang dari aby
ciyee yang dari hamil udah narsis banget yaa dek noofa :D
tium tium dulu aahh pipi bakpo nya :D
Lhooo kok Noofa masih diperut udah bs nulis... Ajaib... :)
wahahaha banyak amat pesenannya, sayang :P
Hahaha. .
Aku baca tulisan ini ngakak sendiri, merindingkalau nofa bisa ngomong kek gitu.
Insya Alloh akhir bulan, bisa jadi awal bulan februari pesanan itu datang, Noofa. . . :)
Terimakasih sudah ikut meramaikan syukuran di Langakah Catatanku, Noofa.
Salam Senyum. . . ^_*
waw narsis banget , seru
Posting Komentar